• Gua Maria Paroki Lodalem
  • Pelayanan Sakramen Ekaristi
  • Altar Paroki Lodalem
  • Perayaan Ekaristi

PROFIL STASI TUMPAKREJO

Posted on 10:42 AM by paroki_lodalem

PROFIL STASI SANTA MARIA BUNDA KARMEL – TUMPAK REJO


Pendahuluan

Perkembangan umat stasi St. Maria Bunda Karmel Tumpak Rejo mulai muncul setelah peristiwa G 30 S/PKI tahun 1965. Adapun tokoh masyarakat yang mendorong perkembangan uamt pada masa itu antara lain: Bpk. Pawiro, Bpk. Citra Utomo, Bpk. Soma Bari dan Bpk. Miskan. Yang selanjutnya Bpk. Soma Bari ditunjuk sebagai ketua stasi dari tahun 1965 -1966. Pada waktu itu, Legio Maria sudah berjalan baik dengan jumlah anggota 36 orang dan diprakarsai Bpk. Karni, Bpk. Miskan dan Ibu Sutilah. Dengan itu umat semakin aktip dan mengalami kemajuan. Pembinaan iman masih dibantu tenaga dari Purworejo dan petugas dari Institut Pastoral Indonesia (IPI). Hubungan antara Purworejo dan Tumpak Rejo pada masa itu sangat dekat. Perlajaran berlangsung setiap hari Rabu pkl. 13.00 WIB dab misa kudus dilaksanakan sebulan sekali. Yan gmenerima sakramen baptis pertama adalah Bpk. Sukardi dan saudara Darmaji dari siswa SMK Donomulyo.

Keadaan Geografis

Wilayah stasi Tumpak rejo terletak di pegunungan, tepatnya di desa Tumpak Rejo Kec. Kalipare. Dari pusat paroki berjarak kurang lebih 14 km lewat Rajekwesi. Namun melalui jalan pintas dari depan gereja berjarak antara 6-7km. keadaan tanah berbatu kapur dan tanah pertanian masih bergantung curah hujan. Sumber air sangat terbatas, bahkan pada waktu musim kemarau banyak sumber air yang berkurang dan kering.

Mata Pencaharian

Sebagian besar umat stasi Tumpak rejo bermata pencaharian petani atau buruh tani. Di samping itu, juga ada yang bekerja sebagai pegawai negeri dan swasta. Dari hasil pertanian yang menonjol adalah ketela pohon dan jagung. Karena itu makanan pokok di sini adalah gaplek dan jagung.


Ekonomi Umat

Ekonomi umat relative rendah karena bermata pencaharian tani dan buruh tani. Sering kemarau panjang dan musim penghujan tidak menentu. Mereka bekerja bergantung buruhan/buruh tani, buruh bangunan dan ada beberapa yang keluar negeri karena tidak memiliki lahan pertanian.

Keadaan Umat dalam Hidup Menggereja

Stasi Tumpak Rejo terdiri dari 5 lingkungan, yaitu: Lingkungan St. Petrus, St. Paulus, St. Yosep, St. Yohanes dan St. Maria. Keaktifan dalam hidup menggereja tiap-tiap lingkungan cukup baik. Ini dapat dilihat dari jumlah umat yang hadir dalam pendalaman iman sangat banyak. Setiap longkungan secara bergilir aktif dalam tugas-tugas liturgy. Keikut ertaan umat dalam membantu tenaga maupun biasya operasional stasi dan paroki cukup baik.


Data Umat

a. Jumlah KK : 110 KK
b. Jumlah jiwa :
v Laki-laki : 198 orang
v Perempuan : 188 orang
c. Jumlah keseluruhan : 379 orang




No Response to "PROFIL STASI TUMPAKREJO"

Leave A Reply